Inovasi adalah kunci untuk mengembangkan ekonomi berbasis pengetahuan karena perannya yang penting dalam menciptakan pasar tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi. Negara-negara berkembang saat ini sangat membutuhkan inovasi baru mengingat sebagian besar dari mereka terjebak perangkap negara berpendapatan menengah. Tingkat inovasi suatu negara dapat diukur dengan banyaknya temuan baru yang dihasilkan di suatu negara pada suatu periode tertentu. Lebih lanjut, sistem paten yang baik akan menghasilkan insentif bagi para inovator untuk terus mendukung mereka berinovasi.
Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) telah melakukan studi mengenai Kontribusi Investasi dan Paten pada Sektor Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (TIK) terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Paten dapat mempromosikan inovasi dan mendorong pembangunan ekonomi karena memungkinkan penemu untuk mendapatkan keuntungan dari usaha mereka. Tanpa hak paten atau hak kekayaan intelektual (HAKI), para inovator tidak akan mendapatkan insentif Finansial untuk melakukan penelitian dan berinovasi.
