- Total kontribusi ekonomi digital terhadap PDB Indonesia pada tahun 2018 sebesar Rp 814 triliun (US$ 56,4 miliar) atau 5,5% dari PDB serta menambah 5,7 juta lapangan kerja baru atau 4,5% dari total tenaga kerja.
- Nilai tambah yang dihasilkan dari ekonomi digital kepada sektor manufaktur mencapai lebih dari Rp 100 triliun (US$ 7.1 miliar) atau 25.4% dari total PDB Indonesia pada tahun 2018.
- Studi kami menemukan bahwa 25.9% barang yang ditransaksikan melalui internet diproduksi secara lokal.
- Sektor manufaktur dan teknologi informasi memiliki dampak besar dengan digitalisasi, namun sektor lain juga terpengaruh dalam skala lebih kecil, seperti pertanian.
- Akses internet oleh 20% penduduk termiskin meningkat sebesar enam kali lipat dari 3% hingga 18% atau 9,3 juta penduduk di 2018.
- Sebagian besar masyarakat Indonesia menggunakan internet untuk aplikasi pengiriman pesan singkat (92.97%).
- Untuk menjaga agar ekonomi digital tetap berada pada jalur pertumbuhan inklusif, pembangunan infrastruktur lunak dan keras adalah kunci.
- Studi kami memproyeksikan bahwa nilai ekonomi digital akan meningkat hampir dua kali lipat menjadi Rp 1,447 triliun (USD 1,02 miliar) atau 6.4% dari GDP pada tahun 2024.
- Lingkungan regulasi untuk inovasi digital harus memungkinkan percepatan pertumbuhan ekonomi untuk seluruh orang dan memastikan bahwa kebutuhan bisnis di semua sektor terpenuhi